Integrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan. Syarat terjadinya integrasi sosial diantaranya :
adanya perasaan saling mengisi kebutuhan
berhasil menciptakan kesepakatan tentang nilai dan norma
nilai dan norma berlaku cukup lama dan konsisten
Faktor faktor terbentuknya integrasi
homogenitas kelompok
besar atau kecilnya kelompok
mobilitas
komunikasi
Bentuk bentuk integrasi sosial
Integrasi normatif terjadi akibat adanya norma yang berlaku di masyarakat, contoh : Bhineka Tunggal Ika
Integrasi fungsional terjadi akibat adanya fungsi tertentu, contoh : Minang pandai berdagang
Integrasi koersif terjadi karena adanya paksaan
Proses integrasi
asimilasi
akulturasi
Faktor pendorong integrasi sosial
toleransi terhadap kebudayaan yang berbeda
adanya sikap positif terhadap kebudayaan lain
adanya penikahan campuran atau amalgamasi
Setelah menyimak materi pembelajaran, mainkan teka teki silang konflik dan integrasi sosial dibawah ini, jika sudah berhasil menjawabnya unggah hasilnya (screenshot) ke classroom!
Menurut
Kartono, konflik merupakan proses sosial yang bersifat antagonistik
dan terkadang tidak bisa diserasikan karena dua belah pihak yang
berkonflik memiliki tujuan, sikap, dan struktur nilai yang berbeda,
yang tercermin dalam berbagai bentuk perilaku perlawanan, baik yang
halus, terkontrol, tersembunyi, tidak langsung, terkamuflase maupun
yang terbuka dalam bentuk tindakan kekerasan. Contohnya adalah cuplikan video Nussa dan Rara dibawah ini!
Kamu
mungkin pernah bertengkar dengan teman di sekolah. Kejadian ini
digolongkan konflik antarindividu. Konflik antar individu juga dialami oleh Nussa dan Rara, mereka terlibat perselisihan.
Konflik
antara majikan dan buruh dapat dimasukan dalam kategori konflik
individu dengan kelompok. Konflik antarkelompok dan juga dapat berupa
konflik antarsuku bahkan antarbangsa atau antarnegara. Perjuangan
negara Palestina melawan penguasaan Israel pada saat sekarang
merupakan salah satu bentuk konflik antarnegara.
Akar
konflik adalah perbedaan. Berikut ini merupakan beberapa faktor
penyebab konflik yang biasanya terjadi dalam kehidupan manusia.
1)
Perbedaan Individu
Manusia
adalah individu yang unik. Jangankan manusia yang berbeda orang tua,
suku, dan ras. Manusia yang lahir dari dalam satu rahim pun memiliki
banyak perbedaan. Contohnya Nussa dan Rara adalah saudara kandung,
namun memiliki selera yang berbeda yang dapat menimbulkan konflik
diantara mereka.
2)
Perbedaan Latar Belakang Kebudayaan
Orang
dibesarkan dalam lingkungan kebudayaan yang berbeda-beda yang bisa
saja memiliki nilai nilai dan norma-norma sosial yang berbeda-beda.
contohnya tentang kesopanan, bagi Nussa sendawa adalah hal yang tidak
baik dilakukan.
3)
Perbedaan Kepentingan
Demonstrasi
disebabkan perbedaan keinginan buruh dengan perusahaan (majikan) atas
pengupahan yang berlaku. Demonstrasi yang terjadi di atas merupakan
salah satu contoh konflik dalam kehidupan masyarakat.
4)
Perubahan-Perubahan Nilai yang Cepat
Perundang-undangan
atau peraturan yang sifatnya mengubah kebiasaan masyarakat biasanya
dilakukan melalui berbagai kajian terlebih dahulu. Hal ini dilakukan
supaya masyarakat tidak kaget dengan perubahan yang tiba-tiba
terjadi. Contohnya kerusuhan terjadi karena RUU Cipta Kerja.
Akibat akibat konflik sosial
meningkatnya solidaritas sesama anggota kelompok
retaknya hubungan antar individu atau kelompok
perubahan kepribadian para individu
rusaknya harta benda, kehilangan nyawa
terjadinya akomodasi, dominasi, penaklukan
Cara menangani konflik
menghindar
memaksakan kehendak
menyesuaikan kepada keinginan oranglain
tawar menawar
kolaborasi
Sumber Bacaan :
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, 2017. Ilmu Pengetahuan Sosial Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017 SMP/MTs Kelas VIII Halaman 119 - 124.
Kamu telah mempelajari materi IPS, untuk menguji pemahaman kamu silahkan kerjakan soal - soal dibawah ini. Form ulangan harian ini bisa kamu akses sampai hari Jumat, 13 Nopember 2020 pukul 12.00 WIB, jika terlambat form secara otomatis terkunci. Apapun kendala yang kamu hadapi membuka soalnya diskusikan dengan Guru mata pelajaran IPS !
Indonesia mempunyai jumlah penduduk yang banyak, pada pertengahan tahun 2018, Indonesia menempati urutan keempat negara penduduk terbanyak di dunia setelah Tiongkok, India dan Amerika Serikat. Jumlah penduduk Indonesia tentu tidak selalu tetap, ada beberapa faktor yang menyebabkan perubahan keadaan penduduk Indonesia, secara lebih lanjut simaklah komik dibawah ini :